Di Kitab
Kejadian, ada banyak catatan mengenai bagaimana Tuhan berfirman dan
bagaimana manusia bisa mendapatkan penglihatan sehingga mereka melakukan
apa yang difirmankan tersebut. Sekarang ini, banyak orang yang
menyatakan dirinya mendapatkan penglihatan, tapi apakah itu benar? Ada
yang percaya, ada yang meragukannya. Untuk mengetahui kebenarannya,
tentu kita harus berlandaskan firman Tuhan. Berikut ini berbagai
penglihatan yang pernah dicatat oleh Kitab Kejadian dan bagaimana
penglihatan itu digenapi.
Firman Tuhan Langsung
Adam dan
Hawa dengan jelas dikatakan bahwa mereka bicara muka dengan muka dengan
Tuhan. Saat itu, Tuhan terbiasa hidup dengan mereka bahkan
berjalan-jalan di taman yang diciptakan-Nya untuk manusiaKejadian 2:8. Setelah itu, Alkitab mencatat bahwa Allah pernah beberapa kali menampakkan Diri-Nya setidaknya kepada Kain Kejadian 4:16, Abram Kejadian 12:7, dan Ishak Kejadian 26:2. Namun Dia juga berfirman langsung kepada Nuh Kejadian 6:13. Semuanya digenapi sesuai persis dengan yang dikatakan Tuhan.
Melalui Mimpi
Ketika Abimelekh hendak mengambil Sara, Tuhan datang kepadanya melalui mimpi karena hal itu dan menegurnya Kejadian 20:3. Abimelekh tidak mungkin tahu Sara istri Abraham jika bukan karena mimpi tersebut. Jelas, mimpi itu berasal dari Tuhan.
Saat
Yakub melarikan diri dari hadapan Esau, dia pun bermimpi bertemu Tuhan
dan Tuhan katakan bahwa keturunannya akan banyak seperti debu tanah
bahkan menyertainya. Kejadian 28:10
Sejak saat itu, Yakub percaya dan ternyata keturunannya memang banyak.
Begitu pula Yusuf, anak Yakub yang bermimpi tentang masa depannya. Kejadian 37.
Bahkan Tuhan berkarya melalui mimpi juru minuman dan juru roti untuk
membuka jalan keluar, dan berkarya melalui mimpi Firaun agar Yusuf dapat
memimpin Mesir.
Tuhan Mengirim Malaikat-Nya
Kepada Hagar saat dia melarikan diri dari hadapan SaraKejadian 16:7, Lot saat Tuhan hendak memusnahkan Sodom dan GomoraKejadian 19:1-22, Tuhan mengirimkan malaikat-Nya kepada mereka.
Melalui Tanda-Tanda
Ketika
hamba Abraham hendak mencarikan Ishak seorang istri, dia meminta sebuah
tanda yang terperinci dan terjadi sesuai tanda yang dia minta. Kejadian 24:12-27
Semua
itu dipakai Tuhan untuk memberikan firman, penglihatan, tanda yang
terjadi di masa depan seseorang atau apa yang akan terjadi kemudian.
Abraham percaya Tuhan akan memberikannya anak dan Tuhan perhitungkan itu
sebagai kebenaran dan Abraham menjadi bapa semua orang percaya. Kalau
andai saja Nuh tidak percaya, maka Nuh beserta keluarganya tidak akan
selamat, manusia akan musnah. Penglihatan atau firman yang Tuhan taruh
di dalam kehidupan seseorang selalu mendatangkan hal yang luar biasa,
yang mengubahkan hidup seseorang.
Sumber:Jawaban.com